50 Pelajaran Terbaik Media Sosial

Media sosial telah mengubah lanskap komunikasi bagi marketer. Memang tidak mudah untuk selalu update, jadi suatu saat Anda menghadapi permasalahan media sosial dan tidak tahu bagaimana mengatasinya, cari jawabannya dalam daftar 50 pelajaran terbaik media sosial ini.

Kami telah merangkum strategi-strategi pilihan berdasarkan ulasan pelanggan, wawancara kolega, dan riset internal dalam satu panduan lengkap, 50 Social Media Best Practices. Kami mengulas semuanya dari social media listening and engaging hingga periklanan dan pengukuran.

Keelokan media sosialdibedakan oleh kemampuan Anda dalam mengadopsi suara, nada, dan pendekatan yang unik yang menyelaraskan brand Anda dengan pelanggan. Terapkan 50 praktik terbaik yang kami susun di bawah ini sebagai acuan untuk membantu Anda membuat strategi yang efektif. Jangan lupa juga kabari kami praktik terbaik favorit Anda di Twitter dengan men-tweet @ExactTarget menggunakan hashtag #50SocialTips atau bagi tweet di bawah ini.

Social Media Listening
  1. Cari tahu di mana orang-orang membicarakan Anda.
  2. Kuasai Facebook dan Twitter
  3. Buat daftar kata kunci yang memperluas jangkauan menyimak Anda, bukan hanya dari mention profil.
  4. Jadikan menyimak sebagai upaya perusahaan.
  5. Kembangkan hubungan dengan influencer di industri Anda.
  6. Buat kategori untuk mengorganisir mention.
  7. Buat draft laporan untuk membantu membentuk upaya marketing yang akan datang.
  8. Buatlah perencanaan manajemen krisis sebelum terlambat.
  9. Otomatisasi, namun jangan sampai kehilangan unsur manusia.
  10. Analisa sentimen itu bervariasi, jadi sesuaikan dengan hasil yang Anda inginkan.
  Social Media Engagement
  1. Bangun kesadaran.
  2. Jangan selalu merasa ingin terlibat.
  3. Bersikaplah transparan namun tidak keluar dari batas bisnis Anda.
  4. Tentukan gaya Anda.
  5. Bantu kustomer menjadi seorang ahli juga.
!7. Bersikap proaktif.
  1. Merespon tanggapan positif dan negatif.
  2. Tidak bertele-tele.
  3. Followback.
  Social Media Publishing
  1. Perlakukan setiap jaringan sosial sebagai satu kesatuan.
  2. Selalu sediakan opsi untuk berbagi.
  3. Buat proses dan ijin untuk approval dan publikasi.
  4. Buat versi mobile.
  5. Jangan lupa malam hari dan akhir pekan.
  6. Gunakan jaringan sosial Anda untuk mempromosikan konten yang ada.
  7. Gunakan data untuk melihat mana yang bekerja dengan baik.
  8. Buat kalender konten yang sinkron dengan tujuan marketing lainnya.
  9. Terapkan kode pelacakan dalam tautan-tautan.
  10. Jangan takut untuk bereksperimen dengan platform dan konten lainnya.
  Social Media Advertising
  1. Tentukan terlebih dahulu tujuan iklan Anda.
  2. Buat anggaran harian dan seumur hidup untuk kampanye Anda.
  3. Lakukan riset pada platform-platform iklan sosial.
  4. Sesuaikan kampanye sosial Anda dalam konteks inisiatif iklan lainnya.
  5. Sesuaikan opsi penargetan yang ada dengan tujuan iklan Anda.
  6. Uji, uji, uji.
  7. Otomatisasi jika memungkinkan.
  8. Jangan lupakan waktu dan penjadwalan.
  9. Tentukan metrik yang paling menggambarkan status kampanye Anda.
  10. Bentuk ritme analisis Anda.
  Social Media Measurement
  1. Selaraskan tujuan dengan metrik Anda.
  2. Pilih tujuan.
  3. Buat segmentasi dan tren.
  4. Lacak dan ukur arahan dan pembelian dari media social.
  5. Perkirakan penghematan biaya.
  6. Buat dasbor pusat untuk metrik yang berbeda.
  7. Tentukan cara Anda menetapkan ROI.
  8. Siap untuk segala kemungkinan.
  9. Perhitungkan setiap alat ukur yang tersedia.
  10. Tidak semua orang cocok dengan metrik klise.
Cobalah satu atau dua saran dari setiap bagian, lakukan tes untuk melihat apakah bisa berhasil, lalu Anda bisa tetap lakukan praktik itu atau pindah ke praktik lainnya. Kami harap daftar ini mengubah cara pikir Anda mengenai usaha pendekatan media social. Dan jika Anda menemukan praktik terbak Anda sendiri, Anda bisa membaginya di Twitter menggunakan #50SocialTips atau beri komentar di bawah ini. Source : http://www.exacttarget.com/blog/the-50-greatest-social-media-best-practices/